Cara Menulis CV Yang Benar | Kesalahan Dalam Mengirim CV | CV Lamaran Kerja

Cara Menulis CV Yang Benar

Cara Menulis CV Yang Benar | Kesalahan Dalam Mengirim CV | CV Lamaran Kerja - Dalam melamar pekerjaan pastinya pelamar juga diwajibkan menyertakan CV dalam lamaran kerja tersebut, di sini CV Anda adalah bentuk representasi diri kita sendiri. Karena itulah CV yang benar adalah sunber referensi bagi suatu perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja, memang sih tidak mutlak membuat lamaran kerja kita ditolak, tetapi kesalahan dalam CV bisa memperkecil peluang diterima kerja di tempat tersebut. Untuk itulah berikut adalah tips bagaimana cara menulis CV yang benar.
Cara Menulis CV Yang Benar

Tips Bagaimanan Cara Menulis CV Yang Benar

Foto
Adalah syarat mutlak jika suatu perusahaan membuat ketentuan menyertakan foto, untuk foto ini kita harus memilih foto yang terbaik. Terbaik dalam arti foto yang menampilkan atau foto yang membuat kita terlihat profesional. Pilihlah foto yang simpel namun mewakili sifat profesional yang kita miliki.
Berikan Informasi yang Tepat
Usahakan jangan sampai mengirim CV yang sama persis ke semua perusahaan. Selain itu beri penekanan pada prestasi atau keahlian yang relevan dengan posisi incaran. Tidak perlu mencantumkan prestasi “yang tidak terkait” dengan posisi yang kita incar dalam lowongan kerja tersebut. Tentang informasi pendidikan juga perlu ditekankan disini, cukup dimulai dari SMA saja, tidak perlu taman bermain dan TK. Intinya, tekankan pada informasi yang bisa menunjukkan kita adalah orang yang tepat untuk posisi tersebut.

Terlalu panjang
Dalam membuat CV yang bagus dalam lamaran kerja Anda jangan sampai terlalu panjang, ini dimasudkan untuk pemberian kesan pertama. Dalam arti begini, pihak perekrut patinya telah menerima bertumpuk-tumpuk lamaran dari berbagai oarang, jadi satu menit pertama amat menentukan. Jangan membuang waktunya sia-sia dengan membeberkan prestasi yang tidak perlu. Untuk lebih baiknya kita membuat kesan yang baik di surat lamaran sehingga mereka mau membaca hingga habis. Sebagai tambahan, kita bisa menyertakan alamat blog ataupun situs sosial tentang diri contohnya adalah LinkedIn yang berisi portofolio tambahan bila ini diperlukan, hal ini juga bisa mencerminkan sikap profesional kita dan juga keseriusan dalam sesuatu hal. Yang perlu di tekankan adalah jangan sampai meminta perekrut untuk mendownload CV yang kita buat dari internet.
Alamat email
Alamat email kita juga bisa menunjukan sifat kita dan sebagai referensi perekrut untuk sedikit mengeksplor pribadi kita. Untuk itu jangan sampai mencantumkan alamat email yang kurang menarik misalnya inamuthsexli@gmail.co.id. Buatlah alamat email dengan menggunakan nama asli yang kita punyai semisal bambang.suharso@yahoo.com. Ini bisa mengindikasikan kita adalah orang yang serius tidak main-main dengan apa yang akan kita buat dan telah kita buat.
CV Jiplakan
Yah, masak kita harus menjiplak dalam membuat CV yang benar sih? Dengan menjiplak pastinya kecil sekali kemungkinan kita bisa berhasil, apalagi menjiplak dari internet. Karena dalam setiap pembukaan lowongan kerja baru pastinya perekrut sudah sering membaca bertumpuk dan berbagai macam CV, dan pastinya mereka tahu mana yang asli buatan sendiri dan mana yang merupakan jiplakan dari CV orang lain. Usahakanlah membuat surat lamaran dengan kalimat asli dari kata kita sendiri, mudahnya adalah dengan menceritakan poin kekuatan yang kita miliki dan cocok untuk pekerjaan yang kita incar. Dan ingat tak perlu membuat surat lamaran yang terlalu panjang, tetap fokus pada kekuatan diri sendiri dan tentunya jangan lupa mencantumkan informasi kontak agar mudah dihubungi.
Pastinya tips diatas bisa membantu Anda tentang bagaimana cara menulis CV yang benar dan tentunya membuat kesempatan pada lowongan kerja semakin besar.

0 comments:

Post a Comment

Followers

 
© 2010 Koranku | Blogger.com